image
Product

Faxtor Cognitive Ability Test (FCAT)

icon
Availability
Online
icon
Duration
75-90 Menit
icon
Age
11 - 53 Tahun
icon
Publication Year
2018
Inside this test
Skill Measure
Related Test/Product
FAQ
Inside This Test
Dasar Teori Alat Ukur FCAT
Faxtor Cognitive Ability (FCAT) merupakan alat ukur yang bertujuan mengukur kemampuan kognitif individu. Kemampuan kognitif merupakan kemampuan untuk melakukan tugas-tugas yang berkaitan dengan persepsi, belajar, memori, pemahaman, kesadaran, penalaran, penilaian, intuisi, dan bahasa. Dasar teori yang gunakan adalah Cattell-Horn-Carroll (CHC) Theory of Cognitive Abilities, kemampuan kognitif digambarkan dalam struktur hierarkis (Scheinder & McGrew, 2012; 2018). Sesuai dengan teori CHC, FCAT terdiri dari dimensi yang memiliki cakupan paling luas, yaitu general abilities (GCA) yang diikuti oleh broad abilities, narrow abilities, hingga test specific (subtes) dengan cakupan spesifik.
 
 
 
Reliabilitas Alat Ukur FCAT
FCAT memiliki konsistensi baik dan terbukti mampu mengukur kemampuan kognitif individu. Sebanyak 80% subtes FCAT memiliki reliabilitas yang baik (≥0.7).
 
 
 
Validitas Alat Ukur FCAT
Berdasarkan analisis struktur internal dan korelasi terhadap variabel lain, FCAT terbukti memiliki struktur yang sesuai dengan model CHC. Dengan menggunakan Confirmatory Factor Analysis, uji kecocokan model (goodness of fit) yang terdiri dari Comparative Fit Index (CFI), Standardized Root Mean Square Residual (SRMR), dan Root Mean Square Error of Approximation (RMSEA) membuktikan bahwa model pada FCAT merupakan model yang fit. Selain itu, ditemukan bahwa semua factor loading pada subtes-subtes memiliki nilai lebih dari 0,30 yaitu 0,47 - 1 yang artinya memenuhi kriteria baik.
 
 

Selain itu, uji korelasi dan uji beda antara hasil General Cognitive Ability dengan beberapa variabel juga berhasil membuktikan validitas alat ukur FCAT, diantaranya:

1. General Cognitive Ability memiliki hubungan yang signifikan dengan usia.
2. Rata-rata pada subtes dan broad abilities memiliki perbedaan yang bermakna antar tingkat pendidikan yang berbeda.
3. Hampir seluruh broad abilities dan subtes FCAT memiliki perbedaan signifikan antara laki-laki dan perempuan.
4. General Cognitive Ability (GCA) dari FCAT memiliki korelasi sedang dengan skor Intelligent Quotient (IQ) dari IST.
5. Kemampuan kognitif yang diukur menggunakan FCAT terbukti dapat memprediksi performa akademik (Skor UTBK).

 
 
Klasifikasi Alat Ukur FCAT
Berdasarkan klasifikasi tes psikologi yang dikeluarkan oleh Himpunan Psikologi Indonesia (HIMPSI), FCAT dapat diklasifikasikan pada Kategori C. Alat ukur pada kategori ini mempersyaratkan penggunanya untuk memiliki pemahaman psikometri, pengetahuan teoritis, dan keahlian praktis melalui pendidikan formal yang terakreditasi (HIMPSI, 2010; 2018). Klasifikasi ini juga mempertimbangkan alat ukur sejenis, yaitu WAIS, IST, dan CFIT yang juga diklasifikasikan pada Kategori C.
 
 
Penggunaan Alat Ukur FCAT
FCAT dapat digunakan dalam ranah industri, pendidikan maupun klinis tergantung tujuan penggunaannya. Dalam setting industri, penggunaan FCAT yang memperlihatkan kemampuan kognitif individu dapat berguna untuk memprediksi performa kerja, memperkirakan kesesuaian posisi pekerjaan dan perilaku pengembangan diri yang relevan. Selain itu di dalam setting pendidikan, mengetahui kemampuan kognitif pelajar dapat memprediksi prestasi akademik maupun menentukan kurikulum pembelajaran. 
 
 
Keunggulan Alat Ukur FCAT
FCAT merupakan alat ukur menggunakan teori kognitif terbaru, yaitu CHC Theory of Cognitive Abilities (Scheinder & McGrew, 2012; 2018). Selain itu, dilakukan pula pembaharuan norma dengan 3.850 sampel yang tersebar di seluruh Indonesia dengan pengelompokkan berdasarkan kelompok usia. Terlebih lagi, FCAT dapat digunakan dalam rentang usia yang luas, yaitu 11-53 tahun. Dan yang terpenting, FCAT memiliki struktur yang valid sesuai dengan struktur teori yang digunakan.
Skill Measured
image
Knowledge-Comprehension (Gc)
Kemampuan individu untuk memanggil kembali berbagai informasi dalam ingatan melalui proses asosiasi yang menggambarkan keluasan pengetahuan dan pemahaman.
image
Fluid Reasoning (Gf)
Kemampuan untuk mengendalikan perhatian secara terkontrol tetapi fleksibel untuk memecahkan masalah baru.
image
Visual Processing (Gv)
Kemampuan untuk memanfaatkan dan menggunakan mental imagery.
image
Processing Speed (Gs)
Kemampuan untuk mengontrol perhatian agar dapat bekerja secara otomatis, cepat, dan lancar dalam melakukan tugas kognitif berulang yang relatif sederhana.
Related Test/Product
image
Faxtor Cognitive Ability Test Short Version (FCATs)
Alat ukur kemampuan kognitif singkat berdasarkan CHC Theory of Cognitive Abilities
image
Indonesia Critical Thinking Skills Test (Incrits)
Alat ukur kemampuan berpikir kritis
Frequently Asked Questions
Bagaimana FCAT dapat menggambarkan kemampuan kognitif individu?